Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Bisnis Analis, Tugas dan Tanggung Jawabnya - Pilarsatu

Pengertian Bisnis Analis, Tugas dan Tanggung Jawabnya


Bisnis Analis (Business Analyst) adalah profesi yang memiliki posisi penting didalam sebuah perusahaan. Profesi sebagai Bisnis Analis ini ternyata banyak peminatnya, apalagi gajinya juga terbilang besar.

Untuk bekerja pada posisi bisnis analis didalam suatu perusahaan, anda harus mengetahui berbagai informasi dan memiliki wawasan yang luas mengenai bisnis analis, tugas bisnis analis, dan tanggung jawab bisnis analis didalam suatu perusahaan.


A. Apa itu bisnis analis?

Bisnis analis adalah seorang yang memiliki tugas untuk menganalisa, melakukan validasi persyaratan untuk transisi atau perubahan proses bisnis atau kebijakan-kebijakan diperusahaan maupun organisasi.

Istilah sederhananya, bisnis analis adalah seorang yang melakukan evaluasi mengenai bisnis yang dijalankan dan memerhatikan resiko yang mungkin terjadi, dan mengetahui bagaimana prospeknya kedepan.

Bisnis analis akan melakukan identifikasi kebutuhan bisnis dan kebutuhan bisnis, serta mencari dan menentukan solusi terbaik untuk menghadapi setiap masalah dalam binsis yang dijalankan.


B. Tugas Bisnis Analis


Bisnis analis memiliki peran yang penting dalam suatu perusahaan, dikarenakan perusahaan akan melakukan pengkajian yang akurat dan benar, menentukan strategi, model bisnis, potensi bisnis dan masalah yang akan dihadapi kedepannya. Perusahaan menuntut bisnis analis supaya dapat menjalankan tuga-tugasnya dengan benar supaya perusahaan dapat bertahan dan mampu bersaing di pasar, mencapai target sesuai tempo yang ditentukan, dan akan membawa perusahaan terus berkembang.

Adapun tugas-tugas bisnis analis sebagai berikut ini :
  • Melakukan analisa pasar, yang mengacu perilaku dan mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen
  • Menganalisa struktur organisasi dan kebijakan yang berlaku dalam perusahaan
  • Memonitoring serta melakukan evaluasi data yang sudah diperoleh dari hasil pengolahan data dan hasil penelitian
  • Membantu tenaga ahli dan projek manajer dalam merancang desain aplikasi lebih efektif tanpa mengurangi efesiensi
  • Memperoses beragam informasi, melakukan berbagai evaluasi dan menemukan serta memberikan solusi disetiap permasalahlan dalam bisnis
  • Memberikan solusi yang tepat dalam meningkatkan kualitas layanan dan kinerja dalam bisnis, untuk mencapai target atau tujuan perusahaan
  • Membuat estimasi anggaran dan ekspetasi, dan menentukan apakah pengembangan atau pembaruan suatu produk yang baru memerlukan pegawai atau alat bantu yang baru.

C. Tanggung Jawab Bisnis Analis

Bisnis analis memiliki tanggung jawab dalam memahami struktur, kebijakan serta proses produksi suatu perusahaan, dan memberikan rekomendasi atau soulsi, cara dan metode yang tepat untuk mencapai tujuan. Untuk itu, seorang bisnis analis seharusnya memiliki jiwa problem solver yang baik untuk memudahkan segala tugasnya.

Adapun tanggung jawab bisnis analis diantara lain adalah :
 

a. Initiation Phase

Ini adalah tahap awal memulai proyek, disini tanggung jawab bisnis analis antara lain :
  • Membantu melaksanakan analisis biaya
  • Memahami kasus bisnis
  • Memastikan kelayakan proyek
  • Mengidentifikasi pihak pemangku didalam proyek

b. Planing Phase

Ini adalah tahap pengumpulan perysaratan dan perencanaan, mengetahui lebih dalam proyek yang akan dikelola
  • Meminta persyaratan proyek
  • Menilai solusi yang dijakukan oleh pengembang (Developer)
  • Menjalin hubungan lebih dekat dengan para pemangku proyek
  • Membantu merumuskan rencana pengelolaan, merancang, serta memberi solusi untuk meningkatkan user experience

c. Executing Phase

Ini adalah tahap am solusi dari pengembangan proyek sesuai dengan kebutuhannya.
  • Menjelaskan peryaratan kepada Developer
  • Mengidentifikasi keraguan dan kekhawatiran atau dampak negatif mengenai solusi yang diusulkan
  • Membuat beta test
  • Menyelesaikan permasalahan dan menguatkan interaksi dengan tim

d. Monitoring and Controlling Phase

Ini adalah tahap dimana proyek dikelola dan di kontrol terhadap perubahan rencana
  • Melakukan User Acceptance Test (UAT) serta membuat laporan test
  • Mendapatkan persetujuan kiriman dari klien
  • Menjelaskan permintaan mengenai perubahan dari klien pada Developer

e. Closing Phase

Ini adalah tahap penutupan proyek, yang menandakan proyek telah selesai
  • Memperesentasikan proyek yang telah seles
  • Menciptakan manual training ke pengguna
  • Membuat dokumentasi produk akhir dan memperlajari proyek

Akhir kata, itulah pengertian, tugas dan tanggung jawab bisnis analis didalam sebuah perusahaan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca, dan mendapatkan pengetahuan dan bayangan bagaimana peran seorang bisnis analis didalam perusahaan.